Bandingkan Daftar

Ciri-Ciri Agen Properti Nakal yang Perlu Diwaspadai

Bisnis properti kecuali sebagai sebuah usaha yang menarik ialah fasilitas investasi yang prospektif. Tetapi, jual sebuah property tidak gampang meskipun kita ketahui property sebagai salah satunya asset yang tak pernah turun nilainya.

Investasi property sebagai salah satunya investasi yang tidak gampang untuk dicairkan. Karenanya, banyak penjual property yang mengharap supaya propertinya bisa cepat terjual memakai layanan faksi ketiga. Layanan faksi ketiga sebagai tenaga penjual juga banyak muncul dari yang karakternya individual atau terorgansir dalam sebuah tubuh hukum CV atau PT.

Tetapi, tidak boleh salah menduga jika memberikan semua property Anda ke sebuah agen property atau faksi ketiga penjual sebuah jalan keluar. Ada beberapa hal yang perlu dijauhi agar terbebas dari beberapa hal yang bikin rugi. Hal yang harus diingat ialah memang dalam masalah ini tenaga penjual kadang diperlukan untuk percepat pemasaran property, baik itu rumah, apatemen, atau tanah yang Anda punyai.

Dengan pengatasan seorang atau sebuah agen yang tidak professional, akan beberapa kerugian yang Anda penderitaan. Karenanya, jauhilah beberapa tanda agen property berikut agar tidak bikin rugi Anda nanti.

1. Tawaran Pembeli dari Agen Properti

Hal ini banyak dilakukan agen property supaya memperoleh partner menjadi client-nya. Mereka umumnya akan mengontak Anda dan berusaha untuk memberi info jika ada calon konsumen property Anda. Trick ini akan dilaksanakan supaya kita berasa suka dan ingin berjumpa sama mereka untuk seterusnya lakukan kontrak kerja sama dan terlilit oleh kesepakatan pembagian dari hasil jual-beli sebuah property.

Beberapa agen property memberi ketentuan yang bisa mengikat Anda untuk lakukan jual-beli secara bebas di luar agen property itu. Misalkan, dalam periode waktu tertentu, Anda harus menempatkan spanduk pada property dengan contact penyambung dari agen property itu.

Sudah pasti ini bisa bikin rugi Anda. Karena otomatis, dia akan merekayasa semua contact yang bisa menjadi calon konsumen Anda.

2. Menawarkan Properti dengan Sikap Memaksa

Agen properti akan membantu dalam lakukan pemasaran sekalian menolong untuk mendapati property yang pas untuk kita. Namun, seorang agen yang bagus bukan seseorang yang dengan menyengaja memberi penekanan ke Anda jika opsinya ialah yang terbaik.

Sama seperti yang dijumpai, agen property hidup dari komisi pemasaran. Makin cepat dia lakukan penutupan transaksi bisnis, makin cepat juga dia akan memperoleh uang. Karenanya, jauhi agen yang bisa membuat Anda tidak nyaman untuk beli atau jual property.

3. Mengatur Harga Jual secara Sepihak

‘Hal yang perlu dijauhi ialah agen property yang mengendalikan Anda dalam penetapan harga. Agen property yang bagus tidak mengendalikan dan tentukan secara sepihak, tapi arahkan dan memberi beberapa data supaya Anda memperoleh harga yang sesuai pasar bukan justru memberi harga dan mendikte untuk tentukan property punya Anda pada harga yang diinginnya.

Bisa saja agen propeti itu sudah memiliki calon konsumen dengan kekuatan keuangan yang dia anjurkan. Dengan demikian, tidak tutup peluang dia akan memberi harga terjangkau untuk calon konsumen property Anda. Sementara Anda bisa banyak alami rugi karena harga yang didapat tidak sesuai harga pasar waktu itu.

4. Memberi Iming-Iming akan Membeli Rumah Apabila Tidak Terjual

Salah satunya trick yang dilaksanakan beberapa agen property ialah memberi janji ke Anda untuk beli property jika dalam periode waktu yang lama, property itu tidak terjual. Ini terang sekali sebagai perangkap supaya Anda ingin terlilit dengan kontrak yang panjang untuk pemasaran property. Jauhi ini dan wasapadalah dengan iming-iming itu.

5. Sudah Terkenal sebagai Agen Properti

Sudah diketahui, ada banyak agen property yang telah populer pada tempat kita tinggal. Untuk point yang ini, Anda agar lebih waspada. Karena makin populer agen property itu, makin kemungkinan besar dia akan tangani banyak client hingga tidak konsentrasi tangani property punya Anda.

Ada pula peluang, dia akan mengubah beberapa pekerjaannya ke partnernya lainnya atau orang kepercayaan dari nama atau orang yang dipilih.

6. Lupakan dan Tidak Usah Hiraukan Janji-Janji Agen Properti

Poin terakhir ialah lupakan semua janji atau keinginan yang akan diberi semua agen penjual property. Coba untuk menganalisa dan lakukan penelitian kecil beberapa penjual agen property.

Ini perlu dilaksanakan supaya Anda betul-betul memperoleh agen yang bisa menolong dalam jual property dan terlepas dari kontrak kerja sama dengan yang mengikat dan bikin rugi Anda.

Pos terkait

Wajib Tahu! Ini 5 Penyebab Mengapa KPR Anda Ditolak

Membeli rumah secara credit atau yang dikenali dengan istilah KPR (Credit Kepemilikan Rumah)...

Lanjutkan membaca
administrator
oleh administrator

Tips Mudah untuk Berinvestasi Properti bagi Pemula

Masa muda adalah periode berusaha untuk raih harapan, diantaranya property baik itu berbentuk...

Lanjutkan membaca
administrator
oleh administrator

Tips Menabung untuk Beli Rumah Bagi Suami Istri, Bisa Pakai 4 Cara Ini

Ada sejumlah tips menabung untuk membeli rumah yang dapat dilaksanakan oleh suami istri, triknya...

Lanjutkan membaca
administrator
oleh administrator